Langkah maju dari perjalanan panjang advokasi aturan Ketenagakerjaan oleh PerCa Indonesia!
Hello semua, siang ini jajaran pengurus Masyarakat PerCa Ind diterima oleh MENTERI TENAGA KERJA RI, Bapak Hanif Dhakiri dalam suasana pertemuan yang akrab dan terbuka di rumah dinas beliau. Didampingi oleh DirJen Binapenta, Bapak Hery Sudarmanto, dan Direktur Pengendalian Penggunaan TKA, ibu Rahmawati Yaunidar, Pak Menteri menyampaikan kegembiraannya dapat bertemu, mengenal dan berdiskusi dengan perwakilan resmi dari keluarga perkawinan campuran untuk membahas berbagai isu dan permasalahan seputar TKA (Tenaga Kerja Asing) yang merupakan bagian dari keluarga Perkawinan Campuran (PerCa).
Pada intinya Pak Menteri sangat memahami bahwa perlu adanya pertimbangan khusus, kelonggaran serta pembedaan pemberlakuan aturan bagi TKA Keluarga PerCa yang berbeda dari TKA murni (bukan PerCa). Dalam kesempatan ini, pak Hery dan bu Rahma menjelaskan bahwa sesungguhnya di dalam proses pemberian ijin kerja formal bagi TKA PerCa sudah diterapkan aturan yang berbeda, dimana telah diberikan kelonggaran persyaratan baik terkait batas usia maupun pengalaman kerja. Organisasi berbadan hukum (perusahaan, yayasan, dll) yang berencana mempekerjakan TKA PerCa juga dapat mengajukan permohonan ijin kerja dengan syarat yang lebih mudah yaitu dengan menyertakan Akte Perkawinan (bagi pasangan suami/isteri) atau Kartu Keluarga dan Akte Kelahiran (bagi anak dari keluarga PerCa). Tentunya hal ini memberikan angin segar bagi keluarga PerCa.
Apa yang disampaikan di atas sejalan dg usulan PerCa Indonesia yang telah memulai proses advokasi ini secara marathon dari sejak tahun lalu, yaitu:
– 30 April 2015: Bertemu dan diskusi tentang usulan PerCa Indonesia dengan Ibu Reyna Usman (DirJen Binapenta yang bertugas saat itu)
– 25 Agustus 2015: Bekerjasama dengan Kemenaker menggelar Lingkar Diskusi TKA di Jakarta dengan melibatkan DitJen Imigrasi
– 8 Desember 2015: Bertemu dan diskusi menindak lanjuti usulan PerCa Indonesia dg Pak Hery Sudarmanto (DirJen Binapenta pengganti bu Reyna)
– Hari ini, 25 Februari 2016: Bertemu dan diskusi dengan Pak Menteri Hanif Dhakiri sekaligus menyampaikan secara resmi proposal usulan PerCa Indonesia
Dari pertemuan hari ini, Pak Menteri akan membawa masukan dan usulan PerCa Indonesia ke jajaran tim internal Kemenaker maupun dengan Kementrian/instansi lain yang terkait, untuk mengkoordinasi dan menuangkan aturan khusus TKA PerCa ke dalam satu bentuk aturan bersama yang dapat menjadi pegangan/panduan untuk permohonan ijin kerja TKA PerCa ke depannya.
Terima kasih Pak Menteri dan tim yang sudah bersedia menampung, mempertimbangkan dan menerima keluhan serta usulan kami. PerCa Indonesia akan terus mengikuti dan memantau progress dari pertemuan hari ini. Semoga apa yang diharapkan oleh seluruh keluarga PerCa dapat terwujud segera. Salam PerCa Indonesia!
